Apakah tragedi tenggelamnya kapal Titanic telah diramalkan oleh sebuah novel 14 tahun sebelumnya?
Kali ini saya akan mengungkap sebuah misteri lain dari tragedi kapal Titanic yang belum banyak diungkap di media internet Indonesia.
Mungkin ini adalah salah satu kasus paling aneh dalam dunia khayal yang dikemas dalam sebuah novel yang ditulis tahun 1898 oleh Morgan Robertson tentang sebuah kapal yang bernama Titan menabrak gunung es. Dan tentu saja, pada tahun 1912 Kapal Titanic menabrak sebuah gunung es juga.
Walaupun novel ini adalah karya fiksi, namun seperti meramalkan suatu fenomena bencana yang akan menjadi fenomena paling terkenal sepanjang masa.
Novel ini berjudul Futility kemudian diubah jadi Wreck From Titan. Keanehan dari sebuah Novel fiksi dengan kenyataan sebagai contoh adalah bahwa kedua kapal (Titan pada novel dan Titanic pada kenyataan) sama-sama berjalan menuju ke sebuah gunung es di Atlantik Utara pada bulan April.
Juga sangat aneh adalah rute berlayar kedua kapal. Kapal Titan berlayar dari New York ke Inggris, sementara dalam kenyataan, Kapal Titanic berlayar dari Inggris menuju New York.
Kedua kapal juga sama-sama berakhir dengan kecelakaan dilaut yang sama. Selain itu, kedua kapal juga berpergian dengan kecepatan yang sama dan kedua kapal memiliki baling-baling dan tiang-tiang dengan jumlah yang sama.
Hanya ada beberapa perbedaan. Titanic menabrak atau menyerempet gunung es pada malam hari yang cerah. Sementara itu, kapal Titan berjalan menuju tepat ke sebuah gunung es di malam yang sangat berkabut. Titanic juga memiliki banyak korban daripada kapal cerita fiksi Titan.
Mungkinkah ada alasan paranormal terkait misteri ini? Mengapa novel ini mirip dengan insiden 14 tahun kemudian? Apakah perbedaan antara fiksi dan fakta yang diuraikan tadi cukup untuk membuatnya tak lebih dari kebetulan yang aneh? Semua terserah kepada anda.
MASUKKAN TOMBOL TWEET DISINI
|
|
0 komentar:
Posting Komentar